PADANG – Jika ada Calon Legislatif (Caleg) yang mempunyai nasionalisme tinggi di Sumatera Barat, Sutrisno Abu Bakar salah satunya. Sebagai pensiunan Anggota TNI Angkatan Darat dengan pangkat terakhir Kapten, jiwa nasionalisme masih terpatri erat dalam hatinya.
Nasionalisme seorang Sutrisno AB memang tidak bisa dipandang sebelah mata.Dengan motto hidup yang selalu digunakan Sutrisno AB dalam kehidupan sehari-hari yakni satu bukti nyata lebih baik dari seribu janji. Dirinya ingin membuktikan bahwa jika terpilih menjadi Anggota DPRD 2014-2019, siap berbakti untuk masyarakat.
Pembuktiannya tentu sudah jelas yang dilakukan oleh Caleg PKPI untuk daerah pemilihan Sumbar I wilayah Padang tersebut sebelum memutuskan menjadi Caleg pada Pileg tahun 2014 ini,Baik itu dalam bidang keolahragaan, ekonomi, keamanan, kebersihan,sosial kemasyarakatan, maupun bidang lainnya. Semua hal tersebut di dedikasikan untuk masyarakat Sumbar pada umumnya dan Kota Padang khususnya.
Dimulai dari sebagai insan olahraga sejati. Sebagai seorang mantan atlet maupun pengurus olahraga, Sutrisno AB lah yang pertama kali dengan lantang menyampaikan usulan agar Sumbar bisa menjadi tuan rumah PON 2024 mendatang. Usulan tersebut disampaikannya dalam rapat KONI di Kabupaten 50 Kota pada 2012 lalu dan didukung semua pihak.
Sebagai insan olahraga juga, Sutrisno AB yang saat ini menjabat Direktur Wiratama Jaya Perkasa sangat memperhatikan masa depan atlet, mantan atlet, serta pelatih yang masih menganggur dengan memberikan mereka pekerjaan yang cukup layak. Dari ratusan tenaga kerja yang telah disalurkan oleh PT Wiratama Jaya Perkasa yang dipimpinnya, lebih kurang 60 orang atlet telah dicarikan pekerjaan oleh Sutrisno AB.
Tidak hanya mencarikan pekerjaan saja untuk atlet, dirinya juga memberikan beasiswa kepada atlet yang berprestasi dan berstatus seorang yatim piatu. Terbukti juga beasiswa tersebut telah diberikan Sutrisno kepada atlet Kota Padang yang berprestasi di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), maupun atlet Sumbar yang berprestasi di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 lalu.
Peranan Caleg yang selalu menggebu gebu dalam berpidato dalam bidang ekonomi juga tak perlu diragukan. Dengan membuka penyediaan dan penyaluran tenaga kerja, juga akan berdampak luas dalam bidang ekonomi, dimana industri hilir akan bergairah dari dampak dimaksud,seperti akan terbuka usaha konveksi untuk membuat perlengkapan security yang tenaga kerjanya diambil dari masyarakat Sumbar. Selama ini Perusahaan yang dipimpinnya membeli perlengkapan dari luar negeri.
Dalam bidang kebersihan juga, PT Wiratama Jaya Perkasa selalu mengerahkan ratusan anggotanya untuk melakukukan aksi bersih-bersih di Pantai Padang membantu DKP Padang. Dalam waktu dekat Perusahaan yang dipimpin Sutrisno AB akan melakukan MoU dengan DKP Padang untuk kebersihan lingkungan.
Sutrisno Abu Bakar Caleg PKPI Provinsi Sumbar Dapil Kota Padang tersebut kepada sumbarpost.com mengaku masih banyak yang harus dibenahi oleh Anggota DPRD Sumbar di periode mendatang, agar masyarakat Sumbar lebih berkembang dan sejahtera dibandingkan sebelumnya.
Pembenahan pertama yang dimaksud Sutrisno AB yakni dalam bidang olahraga. Diakuinya Anggota DPRD Sumbar saat ini kurang perhatian terhadap olahraga. Terbukti anggaran untuk olahraga sangat sedikit diberikan oleh mereka saat ini. Contohnya saja, Rp 18 Miliar diajukan oleh KONI Sumbar, hanya Rp 5,2 miliar yang disetujui.
Hal itu terjadi karena tidak adanya anggota DPRD Sumbar saat ini yang mempunyai latar belakang olahraga. Maka dari itu anggaran olahraga tidak terkawal dengan baik. Apalagi dalam parlemen tersebut juga banyak beradu kepentingan, sehingga apabila tidak ada pengawalan, anggaran mudah saja dipotong.
“Sebagai olahragawan sejati yang pernah mengecap asam garam olahraga, saya sangat sedih melihat anggota parlemen saat ini. Perhatian mereka terhadap olahraga boleh dikatakan sangat minim. Jika saya diberi amanah, olahraga merupakan prioritas utama untuk saya perjuangkan di parlemen nantinya,”tuturnya.
Pembenahan lainnya dikatakan Sutrisno AB yang juga Ketua Harian KONI Padang yakni tingginya angka pengangguran di Ranah Minang. Anggota DPRD juga harus berperan aktif menekan angka pengangguran tersebut. Karena jika angka pengangguran tinggi, akan berdampak kepada masalah sosial kemasyarakatan.
Untuk itulah dirinya juga akan membuka perusahaan PJTKI dengan berupaya akan mengirim tenaga kerja bidan dan perawat keluar negeri. Pasalnya hampir 10 ribu bidan dan perawat menganggur di Sumbar karena lapangan kerja sedikit. Jangan sampai angka pengangguran yang begitu tinggi membuat masyarakat sengsara.
Jika terpilih juga nantinya, Sutrisno AB akan berupaya bekerjasama dengan TNI dan Polri untuk memprioritaskan masyarakat asli Sumbar untuk masuk dalam abdi bela negara tersebut.”Kondisi seperti ini tentu harus ada yang bisa memfasilitasi. Sebagai mantan perwira Kodim dan Korem, dan juga mitra strategis Polda Sumbar, Insya Allah ini akan saya upayakan nanti,”jelasnya