Materi diksar satpam merupakan kurikulum yang biasanya diberikan untuk calon-calon satpam sebelum mereka mendapatkan tugas yang sesungguhnya. Pelatihan tersebut bersifat wajib, sebab para partisipan nantinya akan mendapatkan sertifkat untuk menjadi satpam profesional. Selain itu, calon-calon satuan pengaman tersebut akan cepat terbiasa dengan lingkungan mereka bekerja.
Pelatihan satpam sendiri diatur dalam Peraturan Kapolri Nomor 8 tahun 2006 mengenai Pelatihan dan Kurikulum Satpam. Berikut ini materi-materi yang akan diberikan sepanjang program berlangsung.
- Pengantar
Walau pengantar biasanya terdiri atas materi-materi dasar, tetapi hal-hal tersebut tetap dibutuhkan sebagai pegangan. Calon satpam akan diberikan pembahasan seputar pengenalan lembaga pendidikan atau lemdik, pola kurikulum, peraturan urusan dalam, hingga inter personal skill. Begitu mengetahui dan memahaminya dengan baik, mereka akan lebih mudah mengikuti pelatihan sampai akhir.
- Pembinaan kepribadian
Masih berkaitan dengan teori, kali ini calon satuan pengaman akan dipersiapkan dengan pematangan kepribadian yang berkaitan dengan profesi. Materi yang dibahas mencakup etika profesi satpam supaya mereka tidak menyalahi tugas maupun status di lapangan. Kemudian, para partisipan pun dikenalkan pada tugas pokok, fungsi, serta peranan satpam di tempat kerja.
- Pengetahuan dan keterampilan
Banyak orang yang menganggap satpam sebagai ‘profesi mudah’, padahal dalam pelatihannya, calon satuan pengaman mendapatkan bekal materi diksar satpam yang melimpah. Sebut saja kemampuan kepolisian (terbatas), beladiri, bahasa Inggris, tindakan pertama di TKP atau Tempat Kejadian Perkara, pengetahuan seputar narkotika dan zat adiktif lainnya, psikologi masa, hingga langkah penangkapan.
- Perundang-undangan
Supaya satpam tidak salah mengambil tindakan, mereka juga perlu dibekali dengan materi perundang-undangan. Dalam program pelatihan, pembahasan yang akan diberikan mencakup kapita selekta hukum (KUHP, KUHAP, serta peraturan-peraturan lain yang disesuaikan dengan kebutuhan). Bahkan ada materi HAM (Hak Asasi Manusia) mengingat pekerjaan satpam sangat dekat dengan masyarakat.
- Kesamaptaan/kesiapsiagaan
Sesuai nama profesinya, satpam tidak boleh lengah saat menjalankan tugas. Maka dari itu, baik kondisi mental dan fisiknya harus sama-sama bugar. Calon-calon satpam yang mengikuti program pelatihan pun akan menjalani pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh. Selanjutnya, mereka akan berhadapan dengan tes kesamaptaan jasmani untuk memeriksa kondisi fisiknya.
Selain lima poin di atas, ada materi-materi tambahan seperti latihan teknis hingga pembekalan yang akan diterima para calon satpam. Lamanya latihan pendidikan dasar atau diksar yang akan mereka ikuti pada umumnya berlangsung selama satu pekan. Pihak-pihak yang bertanggung jawab dalam kegiatan ini juga datang dari berbagai instansi sesuai bidangnya, sehingga para partisipan memperoleh materi yang layak dan matang.
Demikian informasi seputar materi diksar satpam. Semoga dapat membantu siapa saja yang memerlukan gambaran tentang pelatihan dasar untuk satuan pengaman.